Dihakimi anak kelas 2SD

Saat ini setiap hari senin pagi saya punya rutinitas posting link “SBS ROOMMATE” di blog.. biasanya saya update di Padang. Saya update dengan tenang tanpa ada gangguan bandwith dan koneksi lancar.. tapi hari minggu kemaren saya pulang kampong dalam rangka liburan Ramdhan dan Idul Fitri. Saya baru ingat bahwa hari senin saya harus update link. Maka saya putuskan untuk ke warnet. Kenapa ke warnet? Karena modem saya bahkan gg conncect. Jam 9 saya pergi, dan warnetnya tutup -_-“. Dan saya putuskan ba’da zuhhur balik lagi ke warnet. Ketika sampai di warnet sudah ada 4 cecunguk2 game online asyik masyuk dengan komputernya. Melihat mereka asyik bermain seperti itu saya putuskan untuk tidak mendownload.. tapi hasrat download saya benar2 membuncah. akhirnya saya berebut bandwith dengan mereka.

Para penggemar game online pasti tahu bahwa ketika bermain mereka perlu bandwith dan koneksi yang besar, ada saja 1 yang mendownload atau buka Youtube maka game mereka bisa lag atau download-an lambat macam siput. Kemaren sepertinya keberuntungan ada di pihak saya, game mereka yang LAG dan download-an saya lancar hahaha :D

Awalnya mereka mengabaikan lag-lag yang timbul itu, lama kelamaan mereka mulai muak. Mereka mulai melirik ke kiri dan ke kanan. Melihat siapa yang menyebkan lag itu. Kemungkinan hanya ada padaku. Seketika statusku berubah menjadi tertuduh, mereka menuduhku lewat tatapan sinis mereka. Aku sekonyong-konyong kenyang dibuatnya. Tak lama statusku berubah menjadi tersangka karena akulah satu2 yang online selain para gamers. Aku makin kenyang. Sekarang aku jadi terdakwa. Aku putuskan untuk mengaku saja dengan harapan mereka dapat maklum 10 menit lagi saja. “uni sedang download, tunggu sebentar ya”.. aku tersenyum, menanti pengertian korban. Dan seketika statusku berubah menjadi terhukum ketika tangisnya pecah, bertalu-talu suaranya memanggil sang ibu. Vonis mati sudah.. untung saja download-an ku tinggal beberapa detik lagi dan majlis hakim masih memberi kesempatan untuk menyelesaikannya.

Dulu aku juga pernah heboh dengan para cecunguk itu masalah bandwith. Mereka main hakim sendiri. Memutuskan sekring listrik ke komputerku, menggagalkan semua download-an, menghilangkan smeua file yang sudah di download. Aku babak belur hari itu, pulang dengan langkah gontai ke rumah.

Hahaha :D anak2 itu benar mengocok perutku. Meladeni anak 2 SD.. aih semaput..

Oh ya kemaren ada kejadian lucu diantara para cecunguk2 itu, mereka sedang bermain dan sedang mencari nama untuk lawan mereka. Tiba2 ada yang nyeletuk bilang “pak manto e lah namo e”. kalimat itu disambut tawa oleh teman2nya “iyo, copeklah wak agiah namo pak manto”. Diabalik computer, aku tersenyum menahan tawa. ‘ah.. ayahku..’